Wednesday, June 22, 2016

Unique Activity "Magician" dari hobby jadi money



Putu Rezky merupakan mahasiswa STIE Asia Malang. Selain menjadi mahasiswa Putu mempunyai hobby yang dapat dikatakan unik yaitu bermain magic (sulap).
Awal mula hobby ini ia dapatkan dari melihat suatu pertunjukan sulap dan sangat kagum dengan aksi sang Magician menghibur dengan teknik - teknik Magic yang dapat menarik perhatian penonton.

Latihan demi latihan telah dilakukan Putu sampai akhirnya ia menguasai trik-trik dari yang sederhana sampai luar biasa. Banyak rintangan dan halangan yang dihadapi dalam menekuni dunia magic ini karena untuk berlatih sangat menguras waktu dan tenaga jadi beberapa kali Putu berhenti dan melanjutkan hobbynya yang uniknya.

Setelah melewati masa sulitnya untuk mempelajari magic, Putu perlahan - lahan merasakan hasil kerja kerasnya dalam mempelajari magic.

Kini ia dapat menghasilkan rupiah dari kegiatannya bermain magic. Tidak sedikit tawaran yang diterimanya untuk mengisi acara dan menunjukkan hasil dari jirih payahnya mempelajari magic. Dan waktu yang ia gunakan untuk menggeluti hobbynya kini menjadi tambang emas untuk dirinya.

Kontrak Kerja:
Untuk melakukan kontrak kerja dengan Dango Family pun tidaklah sulit, client hanya menghubungi Facebook/WA/Twitter/Line dan membuat janji untuk bertemu. setelah itu membicarakan kesepakatan untuk melakukan kerja sama. Client juga hanya menjelaskan konsep dasar acara yang seperti apa yang ingin diselenggarakan, setelah itu putu dan teamnya akan melakukan brain storm untuk memwujudkan acara yang diinginkan client.


Video menyusul bu._.v

Friday, June 10, 2016

Kuliah Tamu Hadi Kurniawan

 Pada awal bisnisnya mas Hadi memanfaatkan teman – temannya yang mempunyai keahlian dalam tarian tradisional Indonesia untuk mempromosikan dan meramaikan sebuah hotel berbintang 5 di Surabaya dan dia juga melakukan sistem marketing dengan berkeliling hotel- hotel untuk jasanya. Namun di sini mas Hadi tidak mendapatkan penghasilan namun hanya memperkenalkan namanya saja. Disini Mas Hadi merubah konsep jasa kebudayaan menjadi Tour and Travel dan awalnya dia hanya mempunyai modal 11 Juta untuk legalisasi perusahaan dan beberapa barang untuk keperluan di kantornya. Dalam bisnisnya ini mas Hadi membuka jasa tiket pesawat, hotel, paket tour, sewa mobil, dan akan segera membuka sewa kamera.
            Yang membedakan paket tour punya mas Hadi dengan yang lain adalah di sini kita tour dan education, jadi kita akan mendapat manfaat lebih untuk mempelajari hal yang lebih bermanfaat dan juga reflesing.... yuhuuuu  Mas Hadi juga melakukan strategi marketingnya dengan membuka lomba foto contest untuk para customernya saat mereka sedang tour. Perusahaan mas Hadi ini sudah pernah diliput dengan Kompas, Jawa Pos dan Net TV, keren ya.. dan itu bukanlah hal mudah. Nah mas Hadi juga sedang mengembangkan brand barunya yang di beri nama “Lee Pad” yang berupa tas lipat yang praktis di bawa kemana – mana dan tidak membutuhkan ruang yang banyak.
Dan yang terakhir kali ini dia media sosial Tour and Travelnya mas Hadi:
Websiete : Konsepindonesia.co.id
Ig : konsep_id
FB : KONSEP
Twitter : konsep_id


Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa.......dan ini dokumentasinya......













Wednesday, June 1, 2016

BP4 Manufaktur Keramik Dinoyo

Kelurahan Dinoyo merupakan salah satu kelurahan dalam wilayah kecamatan lowokwaru Kota Malang. Kecamatan lowokwaru sendiri dikenal sebagai sentra industri gerabah dan keramik yang menjadi salah satu sentra industri mikro unggulan Kota Malang. Berbagai produk gerabah dan keramik yang dihasilkan oleh pengrajin telah dipasarkan disejumlah kota di Indoensia khususnya di Surabaya, Jakarta, Denpasar, Medan, Balikpapan dan Makasar. Keunggulan produk gerabah dan keramik tersebut kini menjadi bagian dari produk khas Kota Malang dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Hal ini mengingat Kota Malang sendiri merupakan kota pariwisata yang terintegrasi dengan Kota Wisata Batu. Sehingga produk gerabah dan keramik khususnya keramik dinoyo menjadi produk cinderamata yang menjadi buah tangan wajib bagi beberapa wisatawan yang berkunjung di Kota Malang.

Visi dan Misi Dinoyo Keramik adalah mengenalkan Keramik Dinoyo kepada masyarakat luas


Usaha Keramik Dinoyo ini merupakan usaha perorangan

Struktur organisasi Keramik Dinoyo :
1. Ketua
2. Penjual
3. Kasir
4. Pengrajin

Keramik yang dijual sangat bervariasi, contoh :

- Keramik Guci (dari ukuran kecil sampai yang berukuran besar)
- Keramik Hias (segala macam bentuk)

Target penjualan dari Kramik Dinoyo adalah semua kalangan dan seluruh Indonesia


Cara pemasaran yang dilakukan Keramik Dinoyo :

1. Sosial Media
2. Pemeran atau Festival
3. Mulut ke mulut

Untuk saat ini karyawan yang dimiliki Keramik Dinoyo ada 8 orang

dan usaha ini termasuk perusahaan kecil

SOP membuat keramik : 

1. Tanah liat dikumpulkan
2. Tanah liat ditambahkan air
3. Jika tekstur dirasa sudah cocok lalu dicetak atau dibentuk sesuai dengan pesanan
4. Setelah proses pencetakan atau pembentukan telah selesai lalu dikeringkan dan dihaluskan
5. Langkah selanjutnya adalah dibakar agar mengeras dan lalu di cat sesuai dengan pesanan